.

by 10.00 0 komentar
Kadang aku berfikir, apa yg salah dengan keadaanku, apa aku terlahir untuk kisah cinta yg tragis? Hahaa..
Lucu memang jika kita sudah membicarakan tentang cinta, ada miliyaran rasa yg bisa di buatnya. Bahkan tak terhitung.
**********

Dan ceritaku seperti yg pernah terposting, aku merasa terbang, dan itu.. Ngga lama, kemudian jatuh...
Ada pepatah bilang, "Jatuh cinta itu mudah, yang susah bangun dari jatuhnya."
Mungkin karena itu di namakan jatuh cinta ya? Kita harus merasakan sakit di ujung-ujungnya.
Aku yakin, ngga ada yg NGGA pernah rasain sakitnya, tapi ini lah hidup..,
Kalo ngga mau berakhir, jgn dimulai,..
Ya ngga?

Terkadang aku berfikiran untuk tidak pernah dilahirkan.
Ya, keadaan yg memaksaku untuk menghasilkan pemikiran semacam itu,
Bukannya aku ngga bersyukur.,
Tapi ini lah yg terjadi.., ntah apa yg terjadi jika aku ngga terlahir, mungkin ya keadaan menjadi seribu x lebih baik.
Ortu aku jd ngga habis uang, suara.., ngga tersiksa bathin, dgn aku yg mungkin terlahir tidak waras ini,
Haha..
Dan mungkin jika aku mati nanti, tak ada yg menangisi kematian ku. Jangankan menangisi, mungkin pun mereka bakal berseru "akhirnyaaa dia kembali juga ke asalnya, kenapa ngga dari dulu sih!" (sambil ngelempar mayat aku ke sungai terdekat.) haha but., who know?
**********
Ini aku ketik dgn seribu perasaan yg berputar-putar secepat baling baling helikopter muter muter.
Aku mungkin di mata mereka hanya badut yg selalu berbuat konyol, tanpa ada beban, karna selalu bisa tertawa terbahak-bahak guling guling, salto salto kasur.
Dan ngga mau tau apa yg aku rasa. Jahat?
Ntah lah..,
Aku ngga tau mau nulis apa lagi. Jariku sudah kaku tuk menekan tuts keyboard.
Huh, ntah apa yg aku tulis?
**********
Itulah tadi, tadilah itu, daritadi itu-itu aja.

Teuku Kemal Rianda
Kamis, 12 mei 2011. 10.00 AM

0 komentar:

Posting Komentar